- Pertama menghindari
pengumpulan fakta dan data yang berlebihan secara prematur. Identifikasi
lebih dahulu siapa pelakunya.
- Kedua fraud auditor harus mampu membuktikan “niat pelaku melakukan
kecurangan”.
- Ketiga,seorang auditor harus
kreatif,berpikir seperti pelaku fraud,jangan dapat ditebak.
- Keempat,auditor harus tahu
bahwa banyak kecurangan dilakukan dengan persekongkolan.
- Kelima,dalam memilih strategi
untuk menemukan kecurangan dalam ininvestigasi proaktif.
Dari nasihat tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut.
a.
Dari awal upayakan menduga siapa pelaku.
b.
Fokus pada pengambilan bukti dan barang bukti untuk
pengadilan.
c.
Kreatif, jangan dapat ditebak.
d. Investigator harus memiliki intuisi yang tajam untuk
merumuskan teori mengenai persengkongkolan.
e.
Kenali pola fraud.
B.
Karakteristik
Seorang Pemeriksa Fraud
- Pemeriksa fraud harus memiliki kemampuan yang
unik. Kemampuan untuk memastikan kebenaran dari fakta yang dikumpulkan dan
kemudian melaporkan fakta-fakta itu secara akurat dan tepat.
- Memiliki kepribadian yang
menarik dan mampu memotivasi orang lain untuk membantunya.
- Memiliki kemampuan teknis
untuk mengerti konsep-konsep keuangan dan mampu untuk menarik kesimpulan.
C.
Kualitas
Akuntan Forensik
- Kreatif,
- Rasa ingin tahu,
- Tak mudah menyerah,
- Memiliki akal sehat,
- Business sense, dan
- Percaya diri
D.
Independen,
Objektif, Dan Skeptis
Sikap tersebut
merupaka sikap yang harus melekat pada diri seorang auditor. Ketiganya
juga tidak dapat dipisahkan dari pekerjaan akuntan forensik.
E.
Kode
Etik Akuntan Forensik
Kode etik ini berisi nilai-nilai
luhur yang amat penting bagi eksistensi profesi. Profesi bias eksis karena ada
integritas (sikap jujur),rasa hormat dan kehoprmatan,dan nilai-nilai luhur
lainnya yang menciptakan rasa percaya dari pengguna dan stackholders lainnya.
F.
Standar
Audit Investigatif
- Seluruh investigasi harus dilandasi praktik
terbaik yang diakui
- Kumpulkan bukti-bukti dengan prinsip
kehati-hatian sehingga bukti tadi dapat diterima di pengadilan
- Pastikan bahwa seluruh dokumentasi dalam
keadaan aman,terlindungi dan diindeks dan dijejak audit tersedia.
- Pastikan bahwa para investigator mengerti
hak-hak asasi pegawai dan senantiasa menghormatinya.
- Beban pembuktian ada pada yang menduga pegawainya melakukan kecurangan.
- Cakup seluruh subsatnsi investigasi
- Liput seluruh tahapan kunci dalam proses investigasi.
0 comments: (+add yours?)
Post a Comment